Rabu, 25 April 2012

Info Okezone


STAGE 1
LEFT
NAV
NAV CLOSED DETAIL BERITA

Perawatan Atasi Rambut Rontok

SINDO
SHARE
Kamis, 1 Maret 2012 11:31 wib
   
Email
SHARE CLOSED READ
detail berita
Rambut terawat (Foto: Corbis)
RAMBUT merupakan mahkota wanita. Tak heran, kerontokan rambut bisa jadi masalah serius bagi kaum hawa yang perlu segera diatasi. Jika mengalami kerontokan rambut hingga mencapai 120 helai per hari, ini merupakan tanda awal kebotakan.

Kebotakan kini bukan hanya terjadi mereka yang sudah berusia lanjut, namun juga melanda kalangan muda. Gaya hidup tidak sehat, stres, dan faktor makanan bisa jadi pemicunya. Nah, bagi yang sering mengalami masalah kerontokan rambut, Makarizo mengeluarkan produk perawatan rambut bernama Vorsatz Complete Hairloss Treatment System. Produk ini terdiri atas tiga produk, yaitu Intensive Care Shampoo, Triple Action Activator, dan Triple Action Lotion (conditioner).

Setiap konten dari rangkaian produk ini menggunakan bahan-bahan alami untuk membantu menyelesaikan masalah kerontokan. Seperti kolagen terhidrolisa yang memberikan nutrisi, memperkuat, dan mempertahankan kelembapan rambut. Bahan lainnya adalah sebaryl, yang berfungsi mengatur kadar minyak pada kulit kepala sehingga mencegah terjadinya penumpukan minyak yang bila bercampur dengan kotoran akan membentuk ketombe.

Kombinasi dari bahan tumbuhan alami, bioteknologi, dan sintesisnya berfungsi merangsang pertumbuhan rambut serta meningkatkan kekuatannya. Yang terakhir adalah ginseng, yang memberikan nutrisi pada lapisan terluar kulit kepala sehingga rambut menjadi lebih bersih dan lembut, serta membantu mempercepat proses tumbuhnya rambut sehat.

Kunci dari perawatan Vorsatz adalah penetrasi dari nutrisi tersebut langsung ke akar rambut.
Langkah pertama yang dilakukan adalah membersihkan sebum, debu, dan residu yang menghambat pori-pori (dengan sampo). Kemudian membuka poripori kulit kepala dan menjaga agar kulit kepala tetap bersih (dengan activator). Terakhir, menutrisi langsung ke akar rambut (dengan lotion).

Dengan metode yang terpadu ini, Vorsatz Complete Hairloss Treatment System mengklaim dapat menumbuhkan rambut-rambut baru (baby hair) dalam waktu dua minggu sampai satu bulan. Dengan catatan, tentunya Anda mendisiplinkan diri untuk mengaplikasikan produk-produk ini secara teratur. Vorsatz dapat digunakan oleh pria maupun wanita untuk jenis rambut apa pun dan tetap aman digunakan meskipun problem rambut rontok telah teratasi.

Honda Insight Facelift Dibanderol Mulai Rp302 Jutaan

Aditya Maulana - Okezone
HEADING TOP CLOSED TOP READ
Kamis, 1 Maret 2012 11:23 wib
SHARE START
 0  0Email0
SHARE CLOSED
TOP READ CLOSE READ
detail berita
F : Honda Insight (Inautonews)
KUALA LUMPUR – Setelah resmi diluncurkan di ajang Frankfurt Motor Show, September 2011 lalu, kini Honda Motor Corp (HMC) kembali melebarkan jaringannya di Malaysia dengan meluncurkan Honda Insight Facelift. Mobil hybrid generasi terbaru yang di pasarkan di Malaysia ini dibanderol mulai RM99.800 atau setara Rp302 jutaan.

Honda Insight facelift ini mengalami beberapa perubahan, terutama pada bagian eksterior dengan desain bumper depan dan belakang yang berbeda dari generasi sebelumnya. Lampu depan memakai warna biru serta bagian grill depan dilengkapi dengan reflector biru.

Sementara untuk bagian interior, tidak banyak mengalami perubahan. Namun, untuk desainnya terlihat lebih elegan dan terjadi penambahan pada panel-panel instrument serta bentuk dan fungsi dashboard yang lebih ditingkatkan. Demikian dilansir Inautonews, Kamis (1/3/2012).

Memasuki dapur pacunya, Insight facelift ini tidak jauh berbeda dengan generasi sebelumnya yang dibekali mesain 1.3-liter IMA yang dapat menghasilkan tenaga 88 PS dan torsi 121 Nm serta didorong oleh mesin listrik yang dapat menyemburkan tenaga 14 PS dan torsi 78 Nm yang dikawinkan dengan CVT.

Lebih lanjut, Honda Insight ini akan menjadi pesaing Toyota Prius yang lebih dulu mengaspal di Malaysia. Insight ini mendefinisikan sebuah tahapan baru dari evolusi teknologi hybrid yang lebih murah dan efisien.


Ubah Formalitas Jadi Kualitas

Kamis, 01 Maret 2012 11:21 wib
   Email
Foto: dok. pribadi
Foto: dok. pribadi
KEBIJAKAN Ditjen Dikti akan kewajiban mahasiswa untuk menulis dan mempublikasikan karya ilmiah direspons beragam oleh mahasiswa. Mereka yang tidak gemar menulis akan merasakan dilema. Sementara mahasiswa yang geman menulis akan merasa bangga.

Tidak heran, kebijakan ini pun menjadi polemik yang sedang menghebohkan dunia pendidikan, khususnya pendidikan tinggi. Sebenarnya dunia karya ilmiah dan tulis menulis tidaklah sesulit yang dibayangkan. Hanya saja, mahasiswa sering kali membuat sebuah anggapan dan penafsiran atau juga sugesti yang negatif akan sulitnya hal tersebut. Inilah yang menjadi poin penting akan kemunduran dunia ilmiah di ranah mahasiswa.

Peran serta kampus juga mempengaruhi akan tertarik atau tidaknya mahasiswa untuk melakukan sebuah karya yang dipublikasikan di media apa saja. Bagaimana tidak, jika pihak kampus tidak memberikan sebuah dorongan akan hal tersebut secara otomatis mahasiswa tidaklah mengalami gejolak minat yang teramat kuat. Mungkin hanya beberapa mahasiswa saja yang memang notabenya sudah gemar melakukan hal tersebut.

Pro kontra tentang hal ini menjadi sebuah PR besar bagi kalangan akademisi untuk merumuskan pentingnya menulis. Jika hanya dibiarkan, maka dampaknya akan terasa. Dengan artian, mahasiswalah yang mengalami kesulitan. Sebab, dunia tulis menulis dan karya ilmiah tidak bisa dilakukan secara instan dan dadakan. Semua butuh sebuah proses yang mendukung hal tersebut.

Jika dilihat dari segi baiknya, kebijakan ini mempunyai dampak positif bagi mahasiswa, supaya mereka gemar membuat sebuah karya. Kebijakan dari Ditjen Dikti ini menjadi sebuah dorongan secara tidak langsung untuk pengembangan skill mahasiswa secara jelas. Karena, mahasiswa memang bukan lagi seorang pelajar sekolah yang harus diberikan bimbingan berupa teori-teori. Mahasiswa sudah harus mempunyai kemampuan di bidang karya ilmiah yang memang seharusnya dimiliki oleh setiap mahasiswa. Kebijakan positif ini adalah upaya memajukan mahasiswa supaya mempunyai sebuah kenangan hasil karya yang bisa terus dikenang dengan bukti yang jelas.

Kebanyakan mahasiswa sekarang masih kurang meminati hal-hal yang demikian. Karena dunia mahasiswa telah terkontaminasi akan gemerlapnya kesenangan dan fasilitas yang serba instan, sehingga membuat efek malas untuk membuat sebuah karya pemikiran yang seharusnya dimiliki oleh setiap mahasiswa. Keadaan seperti inilah yang seharusnya dibenahi, mahasiswa harus mempunyai keseimbangan antara hiburan dan pemikiran. Jika tidak ada keseimbangan, maka tak akan menutup kemungkianan bahwa kebijakan Ditjen Dikti hanya akan menjadi sebuah wacana.

Memang berat jika kebijakan ini harus diterapkan pada seluruh mahasiswa. Tetapi ini merupakan langkah awal untuk memajukan dunia pendidikan Indonesia supaya tidak sekadar formalitas; berkuliah untuk mendapat gelar sarjana saja. Mahasiswa juga harus memiliki kemampuan yang nyata dan terpublikasikan. Dan yang paling penting, bisa mengubah formalitas menjadi sebuah kualitas. Bentuk positif ini tak bisa jika tidak didukung dari semua elemen baik dari dosen, kampus, pemerintah, dan juga mahasiswa itu sendiri.

Bagus Anwar Hidayatulloh

Mahasiswa Ilmu Hukum
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta(//rfa)

Citigroup & Macquaire Eksekusi Saham Petrosea Rp136 M

Widi Agustian - Okezone
HEADING TOP CLOSED TOP READ
Kamis, 1 Maret 2012 09:02 wib
SHARE START
 0  0 Email0
SHARE CLOSED
TOP READ CLOSE READ
Ilustrasi. (Foto: okezone)
Ilustrasi. (Foto: okezone)
JAKARTA - Citigroup Global Markets Limited dan Macquaire Capital (Singapore) Pte Limited telah melaksanakan opsi membeli saham-saham tambahan PT Petrosea Tbk (PTRO).

Direktur PT Indika Energy Tbk (INDY) Aziz Sarmand menjelaskan, jumlah saham tersebut sebanyak 3,782 juta lembar saham dengan harga penawaran Rp36 ribu per saham. Sehingga nilai transaksi ini sebesar Rp136,15 miliar.

"Transaksi tersebut dilakukan pada 24 Februari lalu," kata Aziz dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (1/3/2012).

Tujuannya adalah sebagai pelaksanaan dari ketentuan dalam perjanjian pembelian (purchase agreement) di mana dua lembaga keuangan asing tersebut bertindak sebagai initial purchaser mendapatkan opsi untuk membeli saham Petrosea tersebut.

Indika Energy melepas sebanyak 28.997.000 lembar saham PT Petrosea Tbk (PTRO), setara dengan 28,75 persen dari total sahamnya dengan harga penawaran Rp36 ribu per saham.

Azis menjelaskan, perseroan melakukan private placement atas saham Petrosea ini. Untuk itu perseroan telah menandatangani dokumen perjanjian, termasuk perjanjian pembelian (purchase agreement) pada 3 Januari lalu.

Di mana Indika bertindak sebagai selling shareholder dengan Petrosea, Citigroup Global Market Limited dan Macquarie Capital (Singapure) Pte Ltd sebagai initial publisher. Sementara Mandiri sekuritas bertindak sebagai co manager.

Dalam perjanjian tersebut disebutkan Indika akan melepas 25.215.000 saham Petrosea (25 persen), dengan opsi untuk membeli saham tambahan sebanyak 3.782.000.

Apabila saham opsi dilaksanakan seluruhnya maka akan berjumlah sebanyak 28.997.000 saham atau mewakili 28,75 persen dari total saham Petrosea. Dengan harga penawaran Rp36 ribu per saham, (termasuk saham opsi) maka total nilainya sebesar Rp1,044 triliun.

Transaksi ini dilakukan Indika Energy lantaran kewajiban untuk melakukan pengalihan saham Petreosea kepada publik minimal sebesar 16,6 persen atau sekira 16.743.720 lembar saham yang merupakan hasil pelaksanaan tender offer yang dilakukan oleh INDY setelah mengambil alih saham Petrosea. (wdi)

3 Srikandi RI Masuk Daftar Bussineswomen Paling Berpengaruh di Asia

Widi Agustian - Okezone
HEADING TOP CLOSED TOP READ
Kamis, 1 Maret 2012 10:40 wib
SHARE START
    Email
SHARE CLOSED
TOP READ CLOSE READ
Dirut Pertamina Karen Agustiawan. (Foto: Koran SI)
Dirut Pertamina Karen Agustiawan. (Foto: Koran SI)
JAKARTA - Forbes Asia mendaulat tiga wanita Indonesia masuk dalam 50 pengusaha wanita paling berpengaruh di Asia (Asia 50 Power Businesswomen).

Seperti dilansir dari Forbes, Kamis (1/3/2012), berikut ini tiga wanita Indonesia tersebut.

1. Karen Agustiawan, Presiden Direktur PT Pertamina (Persero).

Dia mulai masuk ke sektor minyak dan gas pada tahun 1984 di Mobil Oil dan Halliburton Indonesia. Lalu pada tahun 2006 dia bergabung dengan Pertamina, sebagai asisten direktur hulu. Dan pada 2009 dia diangkat menjadi Presiden Direktur Pertamina. Karen menjadi wanita pertama yang menjadi pemimpin di perusahaan minyak milik negara tersebut.

Ibu tiga anak ini juga sempat disebut-sebut namanya saat reshufle kabinet tahun 2011 untuk menteri energi dan sumber daya mineral (ESDM).

2. Siti Hartati Murdaya, Presiden Direktur Central Cipta Murdaya.

Bersama suaminya, Murdaya Widyawimarta dia mendirikan Central Cipta Murdaya. Perusahaan ini fokus ke bisnis IT, real estate, perkebunan, consumer goods dan enginering. Nilai aset real estatenya mencapai USD1 miliar dalam shopping cenjter, perkantoran, hotel dan Jakarta International Expo Center yang menjadi Jakarta Fair. Dia menyiapkan USD8 miliar untuk proyek properti dan infrastrukturnya dalam lima tahun ke depan.

3. Wendy Yap, Presiden Direktur dan CEO PT Nippon Indosari Corpindo (Sari Roti).

Ayahnya, Piet Yap merupakan salah satu eksekutif di Grup Salim, salah satu konglomerat di Indonesia yang juga pendiri Bogasari Flour Mills. Dia mendirikan Nippon Sari pada tahun 1995, tapi dia baru terjun langsung ke manajemen perseroan pada tahun 1998, dan membuat perusahaan tersebut menjadi perusahaan roti paling profitable dengan menguasai 90 persen pasar roti di Indonesia.

Wanita-wanita luar biasa ini sukses dalam bisnisnya, yang membawa kemakmuran dan juga mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan ini paling menarik. Wanita-wanita dinamis ini tidak hanya mewakili sektor yang megerak geluti, tapi mereka juga telah mengilhami dan memberdayakan sejumlah wanita berbakat untuk mengikutinya.

Wanita-wanita mengalami karier yang melesat dengan cepat. Hal ini ditopang oleh kekritisan meraka, tidak terpaku pada bisnis secara tradisional, dan menciptakan pasar yang sama sekali baru untuk pertumbuhan bisnisnya.

Selain tiga pengusaha wanita Indonesia tersebut, berikut ini adalah 15 yang masuk dalam daftar 50 pengusaha wanita yang berpengaruh di Asia.

1. Sabrina Chao, 37, Vice Chairman Wah Kwong Maritime Transport, Hong Kong.
2. Liu Chang, 32, Director New Hope, China.
3. Kelly Zong, 30, President Hangzhou Wahaha Group, China.
4. Kathy Xu, 45, Managing Partner Capital Today, China.
5. Veronica Chou, 27, President Iconix China, China.
6. Kuok Hui Kwong, 33, CEO and Managing Director SCMP Group, Hong Kong.
7. Roshni Nadar Malhotra, 30, Executive Director and CEO HCL Corp, India.
8. Sarena Cheah, 37, Executive Director of Strategy and Corporate Development Sunway, Malaysia.
9. Lee Boo-Jin, 41, President and CEO Hotel Shilla, South Korea.
10. Lee Seo-Hun, 38, Executive Vice President Cheil Industries, South Korea.
11. Lisa Gokongwei-Cheng, 43, President Summit Media, Philippines.
12. Nishita Shah, 31, Director DP Group, Thailand.
13. Wandee Khunchornyakong, 53, Chairman and CEO STCG, Thailand.
14. Diane Wang, 43, Founder and CEO Dhgate.com, China.
15. Sonia Cheng, 31, CEO New World Hospitality, Hong Kong. (wdi)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar